Senin, Januari 05, 2009

LEGA

Lega rasanya kalo dah bisa mengungkapkan perasaan kita. Mau rasa suka, sebel, sedih, bahagia, apaun rasa itu, lega rasanya kalau sudah bisa kita ungkapkan. Ga percaya, coba aja.

Ada orang yang merasa sulit sekali untuk mengungkapkan perasaannya, mereka harus menyimpan sendiri apa yang mereka rasakan, mereka tidak tahu bagaimana cara mengungkapkannya atau mereka juga tidak tahu kepada siapa, karena tidak semua orang juga bisa menampung perasaan orang lain.

Ada satu cara yang bisa dipakai untuk orang orang yang seperti itu. Tulislah apa perasaan kalian. Tulislah segala apa yang kita rasakan. Walaupun bila kita punya persoalan belum tentu dapat memecahkan masalah tetapi paling tidak kita akan merasa lebih lega. Rasanya separoh beban kita sudah berkurang, dan kita merasa lebih ringan. Ga percaya, coba aja lagi.

Dulu aku sempat menjadi anak tunggal selama lebih kurang 12 tahun, ga ada temen yang bisa aku ajak curhat. Orang tuaku termasuk orang tua yang sibuk. Umur segitu adalah umur yang rawan bagi seorang anak. Sering aku mengalami perasaan yang ngebetein, dan ga tau musti gimana dan ngomong ke siapa. Pernah, pada suatu hari aku merasa kesal sekali sama orang tuaku, dan aku ga bisa marah, berabe kan kalo aku marah marah sama orang tua, akhirnya aku mencoba menuliskan perasaanku di sebuah buku. Ternyata habis menulis yang isinya ... musti disensor.... ga aja deh kalo dibaca ulang, eh ternyata aku merasa menjadi lebih lega, nah sejak saat itu lah aku mulai melakukan ritualk menuliskan perasaan aku di buku. Termasuk waktu pertamakali aku naksir cowo, hehehehe, malu kan kalo diceritain ke orang, tapi pengen crita, yasu aku crita aja ke buku aku. Jadi deh aku punya sahabat baru ya itu buku ku. Sekarang kalau aku baca lagi sahabat buku aku, lucu juga loh. hahaha jadi suka malu sendiri.

Jadi gimana...mau coba.... biar lebih lega.





Tidak ada komentar: